Sabtu, 28 Agustus 2010

Aku Tak Peduli


dear Bloggerz .....
pernah denger cerita semacem ini nggak ?






Cassie menunggu dengan antusias. Kaki kecilnya bolak-balik melangkah
dari ruang tamu ke pintu depan. Diliriknya jalan raya depan rumah. Belum ada. Cassie masuk lagi. Keluar lagi. Belum ada. Masuk lagi. Keluar lagi. Begitu terus selama hampir satu jam. Suara si Mbok yang menyuruhnya berulang kali untuk makan duluan tidak digubrisnya. Pukul 18.30. Tinnn........... Tiiiinnnnn.............. !! Cassie kecil melompat girang! Mama pulang! Papa pulang! Dilihatnya dua orang yang sangat dicintainya itu masuk ke rumah.





Yang satu langsung menuju ke kamar mandi. Yang satu menghempaskan diri di sofa sambil mengurut-urut kepala. Wajah-wajah yang letih sehabis bekerja seharian, mencari nafkah bagi keluarga. Bagi si kecil Cassie juga yang tentunya belum mengerti banyak. Di otaknya yang kecil, Cassie cuma tahu, ia kangen Mama dan Papa, dan ia girang Mama dan Papa pulang.
"Mama, mama.... Mama, mama...." Cassie menggerak-gerakkan tangan Mama. Mama diam saja. Dengan cemas Cassie bertanya, "Mama sakit ya? Mananya yang sakit? Mam, mana yang sakit?" Mama tidak menjawab. Hanya mengernyitkan alis sambil memejamkan mata. Cassie makin gencar bertanya, "Mama, mama... mana yang sakit? Cassie ambilin obat ya? Ya? Ya?"





Tiba-tiba... "Cassie!! Kepala mama lagi pusing! Kamu jangan berisik!"
Mama membentak dengan suara tinggi. Kaget, Cassie mundur perlahan.
Matanya menyipit. Kaki kecilnya gemetar. Bingung. Cassie salah apa?
Cassie sayang Mama... Cassie salah apa? Takut-takut, Cassie menyingkir ke sudut ruangan. Mengamati Mama dari jauh, yang kembali mengurut-ngurut kepalanya. Otak kecil Cassie terus bertanya-tanya: Mama, Cassie salah apa? Mama tidak suka dekat-dekat Cassie? Cassie mengganggu Mama? Cassie tidak boleh sayang Mama?





Berbagai peristiwa sejenis terjadi. Dan otak kecil Cassie merekam
semuanya.





Maka tahun-tahun berlalu. Cassie tidak lagi kecil. Cassie bertambah
tinggi. Cassie remaja. Cassie mulai beranjak menuju dewasa. TIN TIIIN ! Mama pulang. Papa pulang. Cassie menurunkan kaki dari meja. Mematikan TV. Buru-buru naik ke atas, ke kamarnya, dan mengunci pintu. Menghilang dari pandangan. "Cassie mana?". "Sudah makan duluan, Tuan, Nyonya."





Malam itu mereka kembali hanya makan berdua. Dalam kesunyian berpikir
dengan hati terluka: Mengapa anakku sendiri, yang kubesarkan dengan
susah payah, dengan kerja keras, nampaknya tidak suka menghabiskan waktu bersama-sama denganku? Apa salahku? Apa dosaku? Ah, anak jaman sekarang memang tidak tahu hormat sama orangtua! Tidak seperti jaman dulu.





Di atas, Cassie mengamati dua orang yang paling dicintainya dalam diam. Dari jauh. Dari tempat dimana ia tidak akan terluka oleh pahitnya kata-kata orang yang paling ia cintai . apa ini yang disebut truma seorang anak ?



"Mama, Papa, katakan padaku, bagaimana caranya memeluk seekor landak?"

***


just for sharing , maka cintailah orang2 yang mencintaimu pula , karna pada suatu saat kau akan mengetahui seberapa berartinya mereka yang mencintaimu ....

Seandainya Cuma Ada Ramadhan


Dear Diary.....
satu lagi cerita tentang curahan hati seorang anak .....




Namaku Hamdhan,

Sebelas umurku

Cari aku di kolong jembatan layang di malam hari

Aku suka Ramadhan

Bulan puasa itu

Bebaskan aku dari puasa tak menentu

Terpaksa tak makan karena memang tak ada yang bisa disantap

Tinggal datang ke masjid mushala

Ada makanan enak menanti

Ta'jil katanya, pembuka puasa





****





Aku Tono

Aku suka Ramadhan

Karena majikanku berpuasa dari mengomel

memukuliku

Jika aku salah atau lambat kerja

Padahal aku 'kan sering capek dan juga ingin bermain di sembilan tahunku





****





Ramadhan?

Aku suka itu

Pundi-pundi berisi penuh

Tak cuma koin receh

Tapi juga uang kertas

Yang mereka lemparkan dari balik kaca mobil mewah

Saat kusodorkan di lampu merah

Bulan puasa itu membuat tiba-tiba banyak orang baik dan bersedekah ya?

Jadi ibuku bilang: "Amir, ada sisa untuk ditabung, mudah-mudahan kamu bisa sekolah lagi .. "





****





Suka, aku suka sekali

Ramadhan itu 'kan

Bulan yang orang-orang jadi selalu makan enak untuk berbuka dan sahur

Supaya tak terasa lemas dan lapar

mereka bilang

Jadi harus ada kolak, es campur, kue-kue, makanan daging

Aku Anwar, si pengangkut keranjang belanja di pasar-pasar

Senang, berbilang kali mondar mandir

mengangkut tumpukan belanja ibu-ibu

"Sstt, jangan bilang guru ngaji bahwa aku jadi sering batal

tak kuat puasa karenanya.."

Bapakku ndak marah kok, aku 'kan masih kecil, belum baligh

Asal ada uang yang bisa dibawa pulang

Kasihan bapakku lumpuh

Tak bisa cari uang sesudah kecelakaan di pabrik dulu




****



Kalau ingin ganti baju

Supaya tak tambal-tambal

Atau penuh lubang

Ya harus tunggu bulan setahun sekali

Bulan apa ya..

Pokoknya yang ada lebarannya itu..

Orang-orang kaya ganti baju

mungkin terlalu sesak lemarinya

Jadi aku dapat sisa

Tapi masih bagus bagus kok

Aku jadi bisa pakai berlapis

Tak terlalu dingin lagi di gubuk kecil terbuat dari kardus-kardus

Benar emak menasehati : .."Sabar nduk, Gusti Allah ora sare.."

Menenangkan rengekanku minta baju

Karena malu diejek

Ujang si gembel bajunya tembel



****



Kalau ingin sekali-sekali merasakan

Gantian

Orang berpunya mengejar si papa

Mereka yang berada

mengejar pengemis gelandangan (kadang menyingkat memanggil kami Gepeng...)

Mencari agar ada penerima zakat

Besok lebaran menjelang

Akan batal zakat fitrah sesudah shalat

Ikut saja bersamaku di malam takbiran

Tenang-tenang tiduran di emperan pinggiran jalan

Tergopoh-gopoh mereka datang

Membangunkan kami untuk terima zakat

Lucu, kali ini si empunya butuh orang miskin ..

Ada benarnya juga namaku si Untung...

kecil-kecil sudah beruntung...



****



Aku tahu bapakku miskin sekali

Sebagai kuli

Penghasilannya cuma dari angkut barang

Tapi ia tak bolehkan aku , Mamat , anaknya mengemis

Jadi menemani Bapak

Mengambilkan minum dan sesekali pijati punggungnya

Karena di Ramadhan ia banyak sekali angkut

mebel juga kulkas, tivi baru

Nanti kalau ada ceramah di kampung aku mau tanya pak kyai

Apa bulan puasa artinya ganti perabotan ya?



****



Ustadz Husni pernah bilang

Tuhan itu bisa berbuat apa saja

Maha Kuasa

Tuhan juga Pemurah

Mau mendengarkan doa dari siapa saja

Termasuk anak jalanan miskin terlantar

Ya Allah,

Hamdan, Amir, Tono, Anwar, Untung, Ujang, Mamat

Doa bersama

Mengemis padaMu

Jadikan cuma ada Ramadhan

Sepanjang tahun…

Amin

Jumat, 27 Agustus 2010

Bocah Misterius


Dear Diary ....

sebenernya tulisan2 yang uda aku terbitkan mewakili pemikiranku untuk bisa mengambil hikmah dari setiap kejadian2 ... and yes , i hope it so
Bocah itu menjadi pembicaraan dikampung Ketapang. Sudah tiga hari ini ia mondar-mandir keliling kampung. Ia menggoda anak-anak sebayanya, menggoda anak-anak remaja diatasnya, dan bahkan orang-orang tua. Hal ini bagi orang kampung sungguh menyebalkan.



Yah, bagaimana tidak menyebalkan, anak itu menggoda dengan berjalan kesana kemari sambil tangan kanannya memegang roti isi daging yang tampak coklat menyala. Sementara tangan kirinya memegang es kelapa, lengkap dengan tetesan air dan butiran-butiran es yang melekat diplastik es tersebut.



Pemandangan tersebut menjadi hal biasa bila orang-orang kampung melihatnya bukan pada bulan puasa! Tapi ini justru terjadi ditengah hari pada bulan puasa! Bulan ketika banyak orang sedang menahan lapar dan haus. Es kelapa dan roti isi daging tentu saja menggoda orang yang melihatnya.



Pemandangan itu semakin bertambah tidak biasa, karena kebetulan selama tiga hari semenjak bocah itu ada, matahari dikampung itu lebih terik dari biasanya.

Luqman mendapat laporan dari orang-orang kampong mengenai bocah itu. Mereka tidak berani melarang bocah kecil itu menyodor-nyodorkan dan memperagakan bagaimana dengan nikmatnya ia mencicipi es kelapa dan roti isi daging tersebut.
Pernah ada yang melarangnya, tapi orang itu kemudian dibuat mundur ketakutan sekaligus keheranan. Setiap dilarang, bocah itu akan mendengus dan matanya akan memberikan kilatan yang menyeramkan. Membuat mundur semua orang yang akan melarangnya.



************ ********* **


Luqman memutuskan akan menunggu kehadiran bocah itu. Kata orang kampung, belakangan ini, setiap bakda zuhur, anak itu akan muncul secara misterius. Bocah itu akan muncul dengan pakaian lusuh yang sama dengan hari-hari kemarin dan akan muncul pula dengan es kelapa dan roti isi daging yang sama juga!



Tidak lama Luqman menunggu, bocah itu datang lagi. Benar, ia menari-nari dengan menyeruput es kelapa itu. Tingkah bocah itu jelas membuat orang lain menelan ludah, tanda ingin meminum es itu juga. Luqman pun lalu menegurnya.. Cuma,ya itu tadi, bukannya takut, bocah itu malah mendelik hebat dan melotot, seakan-akan matanya akan keluar.



"Bismillah.. ." ucap Luqman dengan kembali mencengkeram lengan bocah itu. Ia kuatkan mentalnya. Ia berpikir,kalau memang bocah itu bocah jadi-jadian, ia akan korek keterangan apa maksud semua ini. Kalau memang bocah itu "bocah beneran" pun, ia juga akan cari keterangan, siapa dan dari mana sesungguhnya bocah itu. Mendengar ucapan bismillah itu, bocah tadi mendadak menuruti tarikan tangan Luqman. Luqman pun menyentak tanggannya, menyeret dengan halus bocah itu, dan membawanya ke rumah.


Gerakan Luqman diikuti dengan tatapan penuh tanda tanya dari orang-orang yang melihatnya. " Ada apa Tuan melarang saya meminum es kelapa dan menyantap roti isi daging ini? Bukankah ini kepunyaan saya?" tanya bocah itu sesampainya di rumah Luqman, seakan-akan tahu bahwa Luqman akan bertanya tentang kelakuannya. Matanya masih lekat menatap tajam pada Luqman.



"Maaf ya, itu karena kamu melakukannya dibulan puasa," jawab Luqman dengan halus,"apalagi kamu tahu, bukankah seharusnya kamu juga berpuasa? Kamu bukannya ikut menahan lapar dan haus, tapi malah menggoda orang dengan tingkahmu
itu.."



Sebenarnya Luqman masih akan mengeluarkan uneg-unegnya, mengomeli anak itu. Tapi mendadak bocah itu berdiri sebelum Luqman selesai. Ia menatap Luqman lebih tajam lagi. "Itu kan yang kalian lakukan juga kepada kami semua! Bukankah kalian yang lebih sering melakukan hal ini ketimbang saya..?! Kalian selalu mempertontonkan kemewahan ketika kami hidup dibawah garis kemiskinan pada sebelas bulan diluar bulan puasa?



Bukankah kalian yang lebih sering melupakan kami yang kelaparan, dengan menimbun harta sebanyak-banyaknya dan melupakan kami? Bukankah kalian juga yang selalu tertawa dan melupakan kami yang sedang menangis? Bukankah kalian yang selalu berobat mahal bila sedikit saja sakit menyerang, sementara kalian mendiamkan kami yang mengeluh kesakitan hingga kematian menjemput ajal..?! Bukankah juga di bulan puasa ini hanya pergeseran waktu saja bagi kalian untuk menahan lapar dan haus? Ketika bedug maghrib bertalu, ketika azan maghrib terdengar, kalian kembali pada kerakusan kalian...!?"


Bocah itu terus saja berbicara tanpa memberi kesempatan pada Luqman untuk menyela. Tiba-tiba suara bocah itu berubah. Kalau tadinya ia berkata begitu tegas dan terdengar "sangat" menusuk, kini ia bersuara lirih, mengiba. "Ketahuilah Tuan.., kami ini berpuasa tanpa ujung, kami senantiasa berpuasa meski bukan waktunya bulan puasa, lantaran memang tak ada makanan yang bisa kami makan. Sementara Tuan hanya berpuasa sepanjang siang saja.

Dan ketahuilah juga, justru Tuan dan orang-orang di sekeliling Tuan lah yang menyakiti perasaan kami dengan berpakaian yang luar biasa mewahnya, lalu kalian sebut itu menyambut Ramadhan dan 'Idul Fithri? Bukankah kalian juga yang selalu berlebihan dalam mempersiapkan makanan yang luar biasa bervariasi banyaknya, segala rupa ada, lantas kalian menyebutnya dengan istilah menyambut Ramadhan dan 'Idul Fithri?

Tuan.., sebelas bulan kalian semua tertawa di saat kami menangis, bahkan pada bulan Ramadhan pun hanya ada kepedulian yang seadanya pula. Tuan.., kalianlah yang melupakan kami, kalianlah yang menggoda kami, dua belas bulan tanpa terkecuali termasuk di bulan ramadhan ini. Apa yang telah saya lakukan adalah yang kalian lakukan juga terhadap orang-orang kecil seperti kami...!


Tuan.., sadarkah Tuan akan ketidak abadian harta? Lalu kenapakah kalian masih saja mendekap harta secara berlebih? Tuan.., sadarkah apa yang terjadi bila Tuan dan orang-orang sekeliling Tuan tertawa sepanjang masa dan melupakan kami yang semestinya diingat?



Bahkan, berlebihannya Tuan dan orang-orang di sekeliling Tuan bukan hanya pada penggunaan harta, tapi juga pada dosa dan maksiat.. Tahukah Tuan akan adanya azab Tuhan yang akan menimpa? Tuan.., jangan merasa aman lantaran kaki masih menginjak bumi. Tuan..., jangan merasa perut kan tetap kenyang lantaran masih tersimpan pangan 'tuk setahun, jangan pernah merasa matahari tidak akan pernah menyatu dengan bumi kelak...."


************ ********* *



Wuahh..., entahlah apa yang ada di kepala dan hati Luqman. Kalimat demi kalimat meluncur deras dari mulut bocah kecil itu tanpa bisa dihentikan. Dan hebatnya, semua yang disampaikan bocah tersebut adalah benar adanya! Hal ini menambah keyakinan Luqman, bahwa bocah ini bukanlah bocah sembarangan. Setelah berkata pedas dan tajam seperti itu, bocah itu pergi begitu saja meninggalkan Luqman yang dibuatnya terbengong-bengong.



Di kejauhan, Luqman melihat bocah itu menghilang bak ditelan bumi. Begitu sadar, Luqman berlari mengejar ke luar rumah hingga ke tepian jalan raya kampung Ketapang. Ia edarkan pandangan ke seluruh sudut yang bisa dilihatnya, tapi ia tidak menemukan bocah itu. Ditengah deru nafasnya yang memburu, ia tanya semua orang di ujung jalan, tapi semuanya menggeleng bingung. Bahkan, orang-orang yang menunggu penasaran didepan rumahnya pun mengaku tidak melihat bocah itu keluar dari rumah Luqman!


Bocah itu benar-benar misterius! Dan sekarang ia malah menghilang! Luqman tidak mau main-main. Segera ia putar langkah, balik ke rumah. Ia ambil sajadah, sujud dan bersyukur. Meski peristiwa tadi irrasional, tidak masuk akal, tapi ia mau meyakini bagian yang masuk akal saja. Bahwa memang betul adanya apa yang dikatakan bocah misterius tadi.



Bocah tadi memberikan pelajaran yang berharga, betapa kita sering melupakan orang yang seharusnya kita ingat.. Yaitu mereka yang tidak berpakaian, mereka yang kelaparan, dan mereka yang tidak memiliki penghidupan yang layak.



Bocah tadi juga memberikan Luqman pelajaran bahwa seharusnya mereka yang sedang berada diatas, yang sedang mendapatkan karunia Allah, jangan sekali-kali menggoda orang kecil, orang bawah, dengan berjalan membusungkan dada dan mempertontonkan kemewahan yang berlebihan.


Marilah berpikir tentang dampak sosial yang akan terjadi bila kita terus menjejali tontonan kemewahan, sementara yang melihatnya sedang membungkuk menahan lapar. Luqman berterima kasih kepada Allah yang telah memberikannya hikmah yang luar biasa. Luqman tidak mau menjadi bagian yang Allah sebut mati mata hatinya.



Sekarang yang ada dipikirannya sekarang , entah mau dipercaya orang atau tidak, ia akan mengabarkan kejadian yang dialaminya bersama bocah itu sekaligus menjelaskan hikmah kehadiran bocah tadi kepada semua orang yang dikenalnya, kepada sebanyak-banyaknya orang. Kejadian bersama bocah tadi begitu berharga bagi siapa saja yang menghendaki bercahayanya hati.



Pertemuan itu menjadi pertemuan yang terakhir. Sejak itu Luqman tidak pernah lagi melihatnya, selama-lamanya. Luqman rindu kalimat-kalimat pedas dan tudingan-tudingan yang memang betul adanya. Luqman rindu akan kehadiran anak itu agar ada seseorang yang berani menunjuk hidungnya ketika ia salah.


Selamat menjalankan ibadah puasa.....

24 jam Menjelang Kematian


Dear Diary .....

ada lagi satu cerita yang bener2 ngebuat terharu gue ....
sebuah cerita penggugah hati, silahkan simak,..


Seorang pengusaha sukses jatuh di kamar mandi dan akhirnya stroke. Sudah 7 malam dirawat di RS di ruang ICU. Di saat orang-orang terlelap dalam mimpi malam, dalam dunia roh seorang malaikat menghampiri si pengusaha yang terbaring tak berdaya.



Malaikat memulai pembicaraan, "Kalau dalam waktu 24 jam ada
50 orang berdoa buat kesembuhanmu, maka kau akan hidup. Dan
sebaliknya jika dalam 24 jam jumlah yang aku tetapkan belum
terpenuhi, itu artinya kau akan meninggal dunia!


"Kalau hanya mencari 50 orang, itu mah gampang .. . " kata si
pengusaha ini dengan yakinnya.


Setelah itu Malaikat pun pergi dan berjanji akan datang 1 jam sebelum batas waktu yang sudah disepakati.



Tepat pukul 23:00, Malaikat kembali mengunjunginya; dengan
antusiasnya si pengusaha bertanya, "Apakah besok pagi aku sudah
pulih? Pastilah banyak yang berdoa buat aku, jumlah karyawan yang aku
punya lebih dari 2000 orang, jadi kalau hanya mencari 50 orang yang
berdoa pasti bukan persoalan yang sulit".


Dengan lembut si Malaikat berkata, aku sudah berkeliling mencari
suara hati yang berdoa buatmu tapi sampai saat ini baru 3 orang yang
berdoa buatmu, sementara waktumu tinggal 60 menit lagi. Rasanya
mustahil kalau dalam waktu dekat ini ada 50 orang yang berdoa buat
kesembuhanmu".



Tanpa menunggu reaksi dari si pengusaha, si malaikat menunjukkan layar besar berupa TV siapa 3 orang yang berdoa buat kesembuhannya. Di layar itu terlihat wajah duka dari sang istri, di sebelahnya ada 2 orang anak kecil, putra putrinya yang berdoa dengan khusuk dan tampak ada tetesan air mata di pipi mereka".



Kata Malaikat, "Aku akan memberitahukanmu, kenapa Tuhan rindu
memberikanmu kesempatan kedua? Itu karena doa istrimu yang tidak
putus-putus berharap akan kesembuhanmu"



Kembali terlihat dimana si istri sedang berdoa jam 2:00 subuh, " Tuhan, aku tahu kalau selama hidupnya suamiku bukanlah suami atau ayah yang baik! Aku tahu dia sudah mengkhianati pernikahan kami, aku tahu dia tidak jujur dalam bisnisnya, dan kalaupun dia memberikan sumbangan, itu hanya untuk popularitas saja untuk menutupi perbuatannya yang tidak benar dihadapanMu. Tapi Tuhan, tolong pandang anak-anak yang telah Engkau titipkan pada kami, mereka masih membutuhkan seorang ayah. Hamba tidak mampu membesarkan mereka seorang diri."


Dan setelah itu istrinya berhenti berkata-kata tapi air matanya
semakin deras mengalir di pipinya yang kelihatan tirus karena kurang
istirahat".



Melihat peristiwa itu, tampa terasa, air mata mengalir di pipi
pengusaha ini. Timbul penyesalan bahwa selama ini bahwa dia bukanlah
suami yang baik. Dan ayah yang menjadi contoh bagi anak-anaknya..
Malam ini dia baru menyadari betapa besar cinta istri dan anak-anak
padanya.




Waktu terus bergulir, waktu yang dia miliki hanya 10 menit lagi,
melihat waktu yang makin sempit semakin menangislah si pengusaha
ini,penyesalan yang luar biasa. Tapi waktunya sudah terlambat ! Tidak
mungkin dalam waktu 10 menit ada yang berdoa 47 orang !


Dengan setengah bergumam dia bertanya,"Apakah diantara karyawanku,
kerabatku, teman bisnisku, teman organisasiku tidak ada yang berdoa
buatku?"



Jawab si Malaikat, " Ada beberapa yang berdoa buatmu.Tapi mereka tidak Tulus. Bahkan ada yang mensyukuri penyakit yang kau derita saat ini. Itu semua karena selama ini kamu arogan, egois dan bukanlah atasan yang baik. Bahkan kau tega memecat karyawan yang tidak bersalah". Si pengusaha tertunduk lemah, dan pasrah kalau malam ini adalah malam yang terakhir buat dia. Tapi dia minta waktu sesaat untuk melihat anak dan si istri yang setia menjaganya sepanjang malam.

Air matanya tambah deras, ketika melihat anaknya yang sulung tertidur
di kursi rumah sakit dan si istri yang kelihatan lelah juga tertidur
di kursi sambil memangku si bungsu.



Ketika waktu menunjukkan pukul 24:00, tiba-tiba si Malaikat berkata,
Tuhan melihat air matamu dan penyesalanmu ! ! Kau tidak jadi
meninggal,karena ada 47 orang yang berdoa buatmu tepat jam 24:00".



Dengan terheran-heran dan tidak percaya, si pengusaha bertanya
siapakah yang 47 orang itu. Sambil tersenyum si Malaikat menunjukkan
suatu tempat yang pernah dia kunjungi bulan lalu.


Bukankah itu Panti Asuhan ? kata si pengusaha pelan. "Benar anakku,
kau pernah memberi bantuan bagi mereka beberapa bulan yang lalu,
walau aku tahu tujuanmu saat itu hanya untuk mencari popularitas saja
dan untuk menarik perhatian pemerintah dan investor luar negeri. "



"Tadi pagi, salah seorang anak panti asuhan tersebut membaca di koran
kalauseorang pengusaha terkena stroke dan sudah 7 hari di ICU.
Setelah melihat gambar di koran dan yakin kalau pria yang sedang koma
adalah kamu, pria yang pernah menolong mereka dan akhirnya anak-anak
panti asuhan sepakat berdoa buat kesembuhanmu. "


Doa sangat besar kuasanya. Tak jarang kita malas. Tidak punya waktu.
Tidak terbeban untuk berdoa bagi orang lain.



Ketika kita mengingat seorang sahabat lama/keluarga, kita pikir itu hanya kebetulan saja padahal seharusnya kita berdoa bagi dia. Mungkin saja pada saat kita mengingatnya dia dalam keadaan butuh dukungan doa dari orang-orang yang mengasihi dia.


Disaat kita berdoa bagi orang lain, kita akan mendapatkan kekuatan
baru dan kita bisa melihat kemuliaan Tuhan dari peristiwa yang
terjadi.


Hindarilah perbuatan menyakiti orang lain... Sebaliknya perbanyaklah
berdoa buat orang lain.




Terima kasih



Karena pahlawan sejati, bukan dilihat dari kekuatan fisiknya,tapi
dari kekuatan hatinya. Katakan ini dengan pelan, "Ya ALLAH, hamba mencintai-MU dan membutuhkan-MU, datang dan terangilah hati kami sekarang...!!!".

Kisah Karpet


Dear Bloggerz ....


Ada seorang ibu rumah tangga yang memiliki 4 anak laki-laki. Urusan belanja, cucian, makan, kebersihan & kerapihan rumah dapat ditanganinya dengan baik. Rumah tampak selalu rapih, bersih & teratur dan suami serta anak-anaknya sangat menghargai pengabdiannya itu.




Cuma ada satu masalah, ibu yang pembersih ini sangat tidak suka kalau karpet di rumahnya kotor. Ia bisa meledak dan marah berkepanjangan hanya gara-gara melihat jejak sepatu di atas karpet, dan suasana tidak enak akan berlangsung seharian. Padahal, dengan 4 anak laki-laki di rumah, hal ini mudah sekali terjadi dan menyiksanya.
Atas saran keluarganya, ia pergi menemui seorang psikolog bernama Virginia Satir, dan menceritakan masalahnya.



Setelah mendengarkan cerita sang ibu dengan penuh perhatian, Virginia Satir tersenyum & berkata kepada sang ibu:



"Ibu harap tutup mata ibu dan bayangkan apa yang akan saya katakan"



Ibu itu kemudian menutup matanya.



"Bayangkan rumah ibu yang rapih dan karpet ibu yang bersih mengembang, tak ternoda, tanpa kotoran, tanpa jejak sepatu, bagaimana perasaan ibu?" Sambil tetap menutup mata, senyum ibu itu merekah, mukanya yang murung berubah cerah. Ia tampak senang dengan bayangan yang dilihatnya.

Virginia Satir melanjutkan; "Itu artinya tidak ada seorangpun di rumah ibu. Tak ada suami, tak ada anak-anak, tak terdengar gurau canda dan tawa ceria mereka.”


“Rumah ibu sepi dan kosong tanpa orang-orang yang ibu kasihi".



Seketika muka ibu itu berubah keruh, senyumnya langsung menghilang, nafasnya mengandung isak. Perasaannya terguncang. Pikirannya langsung cemas membayangkan apa yang tengah terjadi pada suami dan anak-anaknya.


"Sekarang lihat kembali karpet itu, ibu melihat jejak sepatu & kotoran di sana, artinya suami dan anak-anak ibu ada di rumah, orang-orang yang ibu cintai ada bersama ibu dan kehadiran mereka menghangatkan hati ibu".


Ibu itu mulai tersenyum kembali, ia merasa nyaman dengan visualisasi tsb.

"Sekarang bukalah mata ibu" Ibu itu membuka matanya

"Bagaimana, apakah karpet kotor masih menjadi masalah buat ibu?"

Ibu itu tersenyum dan menggelengkan kepalanya.

"Aku tahu maksud anda" ujar sang ibu, "Jika kita melihat dengan sudut yang tepat, maka hal yang tampak negatif dapat dilihat secara positif".



Sejak saat itu, sang ibu tak pernah lagi mengeluh soal karpetnya yang kotor, karena setiap melihat jejak sepatu disana, ia tahu, keluarga yang dikasihinya ada di rumah.

Kisah di atas adalah kisah nyata. Virginia Satir adalah seorang psikolog terkenal yang mengilhami Richard Binder & John Adler untuk menciptakan NLP (Neurolinguistic Programming) . Dan teknik yang dipakainya di atas disebut Reframing, yaitu bagaimana kita 'membingkai ulang' sudut pandang kita sehingga sesuatu yang tadinya negatif dapat menjadi positif,



salah satu caranya dengan mengubah sudut pandangnya.

Terlampir beberapa contoh pengubahan sudut pandang :

Saya BERSYUKUR;

1. Untuk istri yang mengatakan malam ini kita hanya makan mie instan,
karena itu
artinya ia bersamaku bukan dengan orang lain


2. Untuk suami yang hanya duduk malas di sofa menonton TV,
karena itu
artinya ia berada di rumah dan bukan di bar, kafe, atau di tempat mesum.


3. Untuk anak-anak yang ribut mengeluh tentang banyak hal,
karena itu
artinya mereka di rumah dan tidak jadi anak jalanan


4. Untuk Tagihan kartu kredit yang cukup besar,
karena itu
artinya saya harus bekerja untuk bayar cicilan


5. Untuk sampah dan kotoran bekas pesta yang harus saya bersihkan,
karena itu
artinya keluarga kami dikelilingi banyak teman


6. Untuk pakaian yang mulai kesempitan,
karena itu
artinya saya cukup makan


7. Untuk rasa lelah, capai dan penat di penghujung hari,
karena itu
artinya saya masih mampu bekerja keras


8. Untuk semua kritik yang saya dengar tentang pemerintah,
karena itu
artinya masih ada kebebasan berpendapat


9. Untuk bunyi alarm keras jam 5 pagi yg membangunkan saya,
karena itu
artinya saya masih bisa terbangun, masih hidup



ada unsur-unsur dewasanya sih cerita ini .. haha , tapi seenggaknya kita introspeksi diri plus bisa lebih menghargai kehidupan aja ....


keep movin' , guys

Filosofi Charles Schulz


Dear bloggerz .....

singkat saja , kali ini gue cuma ngasih sesuatu .. yaitu beberapa pertanyaan


Anda tdk perlu menjawab smua pertanyaan, bacalah dan dapatkan pesan berharga.

1. Nama 5 org terkaya didunia
2. Nama 5 pemenang tropy
3. Nama 5 miss america terakhir
4. Nama 5 org pemenang nobel
5. Name 5 org pemenang Academy Award



Intinya adalah, tidak ada seorangpun dr kita yg masih mengingatnya. Tepuk tangan telah sirna, penghargaan beralih.
Pencapaian telah dilupakan.




Ada kuis lain, lihatlah bagaimana anda mengerjakan yg ini :

1. Nama 5 guru yg telah membantu anda dlm perjalanan sukses anda disekolah
2. Nama 5 teman yg membantu anda dlm waktu sulit
3. Nama 5 org yg mengajarkan anda sesuatu yg berharga
4. Nama 5 org yg membuatmu merasa dihargai dan spesial.
5. Nama 5 org yg anda sangat menikmati waktu bersamanya.


Lebih mudah ?




Pelajarannya : org2 yg membuat perbedaan didalam hidupmu bukanlah orang2 yg memenangkan penghargaan, tapi mereka adalah org2 yg peduli dan mengasihi anda dgn tulus.
Jadi, hargailah setiap saat yg anda miliki bersama org2 tersebut.
Karna waktu selalu berjalan dan kita tdk pernah tau apa yg akan terjadi ketika org2 tersebut dipindahkan Allah dr sisi kita.

Senin, 16 Agustus 2010

Pondok Romadhon membawa bencana ??



Dear dearly diary .....

sebelumnya aku ngucapin met puasa ajahh bagi seluruh umat muslim di duniaa ...
moga amal ibadah kita diterima Allah swt. ...
dan semoga kita diterima di sisiNya ... [kok jd kayak mau mokad ?]

hehe . udah segitu aja basa basi nya .....


huaahahhahahhaahahahah .....
hari ini aku mau cerita tentang kehidupan harmonis seorang anak pondok ... yaitu gue , penghuni pondok indah huehahahhhahah
tanggal 14-16 agustus 2010 seluruh cewe kelas XI smasa pasuruan wajibb mengikuti pondok romadhon men huahahahahahh [ketawa mulu deh , maklum men .. pulang dari pondok bukan jadi ustadzah malah jd kyak org kesurupan]



sekitar jam 9.30 a.m. gue bangun pagi ... berasa gak punya dosa bgt deh uda jam segitu gue belum packing apa2 . padahal pas gue buka jendela facebook anak2 pada ribut nggosipin tas.nya yg enaknya diisi apa aja ..... ada yg mau bawa bantal , cemilan , karpet , kasur , guling , sofa , kompor , dan kawan2 ..... aneh2 aja mereka ckckckck . [padahal yg aneh gue , siapa juga yg mau bawa barang begituan , parah]


gue berangkat jam 11.50 .. mepet bgt kan ?? lah abiz kakak gue tuh gilak mandinya lamaaaa bgt ... kyak lagi mandi kembang aja tuh . hah emg laki2 mandi kembang ?
temen gue yg namanya aini gue suruh nunggu di depan masjid jami' ..
yaelah gue kira jam segitu uda mepet2 bgt , eh ternyata masih banyak yang teler2an .
gue nunggu aini di gerbang masjid sendirian . kakak gue uda sholat di dalem . gilak melas bgt gue nunggu someone nyambi bawa barang gak jelas . berasa kaya cewe umur 5taun yg diusir babunya [loh?]
orang2 pada ngeliatin gue juga , mungkin gue dikira orang yang nagih2 ongkos masuk masjid ya ? sialan lu !

akhirnya dateng juga si dia .. gue masuk gang kalo ga salah jam 12.40 , pas gue masuk gue bengong terus . gue kiraen gang ini cuma jalanan kecil yang odong2 gue gak bakalan bisa masuk . ternyata enak juga suasananya . ada toko baju , toko makanan , masjid , kolam renang , lapangan golf , jalan tol .. ya itu hanya ada di alam mimpi anda sendiri2 yaaa ........

gue liat dari kejauhan ada sesosok istana bercahaya , wahh apaan tuh ???
istana pala loe peyang ....!!!
rumahnya baguuuussss bgt .. gue sukak . rumahnya Bill Gates mah kalah ! haha , ngawur bgt . rumahnya kecil kalo diliat dari luar , tp warna catnya itu loh . ihh geregetan deeehhh , apa yang harus ku lakukan ?? [sherina mode : on]
pink warna catnya , loe tau kan gue maniak bgt sama warna satu ituu .. dan gue terusin aja perjalanan gue nyari tempat .. tapi , kok berasa ada yang ngikutin gue ya ? gue noleh belakang , gak ada sapa2 ... yauda gue nerusin jalan . what ? hah ?! ga ada sapa2 ?? temen gue pada kemana semua ihh misterius bgt kalian .! oh tidaaakkk aku tersesat !! mamii toloong .... [halah lebay] oh , ternyata pada masuk ke rumah barbie itu toh ....
behh rumah barbie biasanya penghuninya cantik2 mulus2 kaya di kartun2 itu .... tapi ini laen , barbienya oyek , gak mulus sama sekali , aduuhh pokoknya gak sedap dipandang mata deh haha peace >.<"


bukan rumah berbie itu mah , rumah babi .. eh salah , pondok pesantren putri tuh !
akhirnya gue masuk ke dalem sono .. gue tenguk2 doank kaya anak sapi khilangan buntutnya . mau ke siapa ya gue ? temen gue pada gak hadir juga iissshh ... yauda gue ngikut aini aja . eh dia sukanya ngrumpi sama temen2 dance.nya , ya mana connect gue sama obrolannya ? yauda daripada gue diem dikira lagi ngumpetin mendol di mulut , gue ikut2an ketawa aja , gak tau deh gue lagi ngetawain apa .... kagak waras .


akhirnya pembagian kelas ... gue sekelas ama anak2 IA3 [kelas gue] sama 1A4 , sebenernya sih terserah mau kelas yang mana , tapi gak tau lagi , mungkin aja petugas pondoknya lagi pengen belajar membaca jadi dia umumin nama2 anak yang sekamar hihhhiii ......


dan akhirnya aku menuju kamarku , idih kasurnya luass banget bok keras bgt pula . kalo gue tidur disono gak malah nyantai malah tulang gue berasa di timpuk . yah kasur itulah yg biasa kita sebut dalam bhasa jawa "tekel' .. berasa kaya tempat penampungan korban lemper lapindo [hah ? lemper] kali ini gue bener2 berasa ngumpetin duren di mulut , gak ada temen ngobrolnya gue hiiikkkzzz mamaaa ;( tapi pas gue liat aini pindah sekamar ma gue aduuuhh berasa nemuin penguin di tengah padang pasir .. langsung melonjak gue bawa barang2 gue ke tempat dia .... akhirnya duren di dalem mulut gue bisa dikeluarin , tapi bijinya doang hihi [ngomong apa sih gue]

abiz ntu gue sholat dhuhur .. tempatnya ada di bawah .... gila tangganya nyeremin bgt , uda dari semen gak ada pegangannya pula , pasti tuh tangga khusus buat pocong deh kan pocong gak bisa pegangan hagagagag ('_' )..... aini aja pas mau nurunin tangga merintih2 ketakutan gitu .. kayak ada 1000 laba-laba menggrayangi tubuhnya hiii .. [dari tadi ngomongin aini terus yah ?)

setelah itu gue nganggur , solat ashar , nganggur , buka , sholat maghrib ... pas buka tuh dikasih konsumsi nasi kotak , mana gue gak doyan menu begituan . daging apa tuh namanya aneh bgt pnampilannya , sama sambel .. sambel apa jus tomat tu ? krupuk udang , pisang , trus apa lagi lauknya gue lupa . ogahh dah gue gak terlalu suka makanan garing , sukanya yg basah2 ada kuahnya .... sebenernya sih gue ogah mau makan , tapi berhubung kakak gue gak kunjung dateng pula nganterin rantang .. ya gue rada jaim gitu nasinya gue maem sdikit2 . dan akhirnya speaker berbunyi .. ada apa ? masa' ada orkes dadakan , ya nggak lah ... gue dipanggil noh ke kantor ... hayoo , jangan2 loe dilaporin nyolong celana dalemnya ustadzah ya ?? pala loe ... disuruh ngambil rantang begooo' ..
ahhh nyokap gue baik bgt deh gue dikirimin sop buntut , nasi goreng , ama es degan ... tapi ending.nya mkanan gue kagak abiz cos uda kbanyakan [ya elahh]

abiz sholat teraweh , ada materi + jamuan snack ... yeeee .. eh gue kira snack apa'an coba ? gue kira snack yang biasanya dbuat berkatan acara ultahnya anak2 TK itu , ternyata cuman lontong balap [welehh] tapi ga papa coz waktu itu gue lumayan laper .. gue maem deh . gue liat anak2 mukanya pada aras2en semua pas lagi makan . malah gak abiz semua makanannya , yang abiz cuma sdikit bgt , ga sampe 10 anak . termasuk gue , haha ... temen gue pada salut sama gue coz bisa habis . biasa aja tuh , kata mereka sih gak enak gitu lontong balapnya .... tapi karna gue suka ngiler pas ngeliat Suro&Boyo maem lontong balap di warungnya Pak Waw di warung Mantab Jaya ... ya gue sapu bersih aja tuh makanan haha [kagak nyambung]


acara selanjutnya yaitu sleeping ... dan gue kagak bisa sleeping karena tempat sleepingnya tidak comfortable nan sempit nan atos nan dingin nan nan na naaa ................... -_- so , saya mengaku bahwa saya tidak terlelap sedikitpun namun hanya meremm doank huuhh

besoknya ada materi lagi .... huh . tapi ada yg ganjel pas materi ini . masa' sang ustadzah pas ngasih materi ngucapin kata "PAHAM YA??" nyampe 70 kali ... ada salah seorang temen gue yang ngitung .. haha bisa bayangin gak ?? sampe2 kata PAHAM YA itu terngiang-ngiang di kepala gue ihhh . siangnya pas jam2 nganggur gue pake buat tidur ... nyenyak bgt kalo pas gini .
malemnya ada materi lagi . kali ini ustadzahnya beda , tapi kenapa kata2 "PAHAM YA??" jadi trending topic di kalangan ustadzah . yang sekarang kata "PAHAM YA??" diucapin sekitar 40 kali . setelah itu snack . lagi2 snacknya gak jelas , masa' mihun rasa tela-tela . dan setahu gue ga ada satupun anak yang mempertaruhkan nyawa buat nghabisin tuh makanan , termasuk gue . kasian bgt sih anak2 nih , wooy .. kita ini manusia , bukan kucing liar yang bisa loe kasih makanan seenaknya , yang enak sdikit kek ??! [buset antagonis bgt gue]

dan akhirnya hari terakhir di pondok ... atau yang bisa disebut hari WC sedunia [kok gak enak gitu kedengerannya ?] ya , emang benar . hari ini semua anak perutnya pada mules semua , kecuali ada beberapa yang gak mules coz ga makan nasi kotaknya . termasuk gue yang cuma makan separohnya doank . dan gue juga agak kebelet tapi gara2 uda beberapa hari gak buang sampah . gila tu makanan bekas makannya sapi apa kuda sih ????? kok kita bisa kaya gini ?! gak terima dah gue bayar mahal2 malah jadinya kayak gini .

ada banyak cerita nih di hari WC sedunia ini

bangun pagi abiz sholat gue mau mandii . kamar mandi pertama uda banyak yang antri mandi + poop . yauda gue ke kamar mandi yang kedua . uda lumayan lama bgt gue nunggu antrean .. mana bau lagi ada yg buang pembalut sembarangan ditambah bau poopnya anak2 ih yeeekkz . namun perlahan2 ada anak2 yang dateng dengan muka melas nan tidak mengenakkan sambil memegang perutnya .. wow , sudah berapa bulan bayinya , mbak ? *ceplakk*
dia merintih2 kesakitan .. ya uda gue ngalah aja buat anak2 yg perutnya lagi mules . daripada ntar kotorannya jatuh tiba2 di jalan dan terinjak [ngawuurrr bgt omongan gue?? emang loe pikir mereka kucing ?!]

tapi pas gue nunggu tuh anak2 yg dateng pake wajah mules2 tuh tambah banyaakkk .. wah gilak gimana baunya kamar mandi nih ?? aduh , pasti gue gak kuat .. huweekk . gue kabur aja deh mendingan gue kagak mandi dah . sudah2 loe ambil aja tuh WC kamar mandi gue kagak butuh lagi .

gue balik ke kamar pake masang muka2 seger biar dikiraen abiz mandi padahal nggak kwkwkkwkw ..
di kamar , gue lagi nyante tidur2an . sementara anak2 laen satu persatu keluar menuju WC . aduuhhh anak2 ini sampe bau WC semua deh loe ?? gue sih gak mules ....

temen gue ada yg cerita gini haha
sebut aja namanya I. pas I lagi mandi , ada temen [sebut dia A] yg lagi poop di kamar mandi sebelah . eh uda tau tuh WC uda rusak kagak bisa dipake lagi , tp msh tetep mbrojol aja .. alhasil , limbah hasil pembuangan A tuh mengalir ke WC tempat si I mandi . gimana mau gak kaget coba , padahal si I gak poop , tapi tau2 di WCnya ada limbahnya , bau pula kwkwkwkkk .

ada lagi temen gue [sebut aja P] , dia mandi di kamar mandi yg ga ada WCnya . tp ga tau knapa P merasa ada bau limbah , dia malah ngerasa bau itu berasal dari dia sendiri . tapi pas dia ngeliat keatas , ternyata tembok pembatas antar kamar mandi tuh bolong . jadi baunya mengalir ke si P yg gak punya dosa itu kwawkkwkwak melas bgt


gue gak ikut materi , coz temen gue lagi pada mules . yauda daripada gue disitu ga ada temannya , gue ngikut2 ngrumpi aja . sambil guyonan sama hanum wkwkk . tapi tiba2 ada seseorang tak diundang datang mencatat siapa aja yang ga ikut materi . halah kagak ngurus gue kagak takut sama elo !! mau ngasih gue point ?? silahkan ! gue kumpulin tuh point biar dapet Jaguar-nya I*3 ..


dan apesnya sodara2 pas mau pulang tiba2 perut gue mules beneran !! mungkin gara2 uda beberapa hari gak dibuang .....
pas uda nyampe rumah gue langsung copot celana [sensor] dan seeeeeeeeerrrrrrrr .....
ahh leganya ...
happy ending or sad ending nih ceritanya ? whatever ...











 

talitha's diary | Designed by www.rindastemplates.com | Layout by Digi Scrap Kits | Author by Your Name :)